Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Piknik Murah ke Candi Sojiwan Usai Libur Lebaran

Candi Sojiwan di Klaten, Jawa Tengah

Libur lebaran telah usai. Saatnya semua kembali ke rutinas masing-masing. Lalu lintas di jalanan kota Yogyakarta yang jadi sumber kemacetan kembali lancar lagi. Para warga lokal yang memilih di rumah saja saat lebaran akhirnya bisa keluar rumah. Tanpa khawatir terjebak di antara plat luar kota di jalan. 

Sekaranglah kesempatan warga Jogja untuk piknik. Karena sudah kembali sekolah atau bekerja, jadi liburannya tidak perlu jauh-jauh. Transportasi umum pun menjadi pilihan, bisa pilih Bus Trans Jogja atau KRL (Kereta Rel Listrik) . 

Rekomendasi tempat piknik kali ini adalah Candi Sojiwan. Kenapa ke Candi Sojiwan? Ada tiga alasan, dekat, mudah dan murah. Candi Sojiwan memang berada di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah tetapi hanya berjarak sekitar 18 km atau 40 menit berkendaraan dari kota Yogyakarta. 

Akses menuju ke lokasi candi mudah dijangkau, baik dengan transportasi umum atau kendaraan pribadi. Biaya yang diperlukan pun tidak menguras amplop THR. Setidaknya kalau mengantongi uang Rp20.000 per orang, sudah bisa digunakan pulang dan pergi termasuk tiket masuk candi.

Demi menghemat bujet pilihlah Bus Trans Jogja jalur 1A. Berangkat dari Halte Malioboro 3 (depan Museum Benteng Vredeburg) lalu turun di Halte Terminal Prambanan. Dari Terminal Prambanan dapat melanjutkan perjalanan ke Candi Sojiwan yang berjarak 1,3 km dengan berjalan kaki.  Tarif bus Transjogja Rp3.500 sekali jalan.

Bila ingin menghemat waktu maka pilihan ke dua menggunakan KRL sangat tepat. KRL relasi Yogyakarta-Palur berangkat dari Stasiun Tugu Yogyakarta atau Lempuyangan dan turun di Stasiun Brambanan dengan waktu tempuh perjalanan 21 menit. Dari Stasiun Brambanan, perjalanan disambung dengan jalan kaki menuju Candi Sojiwan selama 10 menit saja.

Karena lebih suka naik kereta saya memutuskan naik KRL saja saat berkunjung ke Candi Sojiwan. Ongkos naik KRL Rp. 8.000 sekali jalan, dua kali lipat lebih dibandingkan tarif bus Trans Jogja. Saya memilih jadwal keberangkatan pukul 07.46 dari Stasiun Lempuyangan biar pas dengan jam buka Candi Sojiwan.

Setibanya di Stasiun Brambanan, saya disambut oleh bapak-bapak becak yang dengan ramah menawarkan jasanya. Saya menolak dengan halus. Hari masih pagi dan matahari belum terlalu terik. Saya ingin melihat suasana kampung. Toh, berjalan kaki cuma perlu 10 menitan.

Sesampainya di candi, saya langsung menuju ke loket untuk membeli tiket masuk. Harga tiket dibedakan menjadi 3 kategori yaitu Rp8.000 untuk dewasa, Rp2.000 untuk anak-anak dan Rp25.000 untuk wisatawan asing.  

Sepintas arsitektur Candi Sojiwan mirip dengan candi-candi lain di sekitar daerah Prambanan yang bercorak Hindu.  Namun jika diamati lebih jeli, bagian puncak candi ternyata berupa stupa. Tidak jauh dari candi induk juga terdapat satu stupa yang masih utuh Keberadaan stupa ini menegaskan bahwa Candi Sojiwan adalah candi Buddha. 

Di kompleks Candi Sojiwan memang hanya ada satu candi saja. Waktu yang dibutuhkan untuk berkeliling candi juga singkat. Sepengamatan saya tidak ada pemandu yang stand-by di lokasi candi. saya juga tidak tahu pasti apakah pengelola candi menyediakan edukator atau tidak. 

Keberadaan bangunan yang diberi judul museum di bagian depan candi sedikit membantu memperoleh informasi tentang Candi Sojiwan ini. Meskipun saya juga tidak tahu apakah kita bisa masuk ke dalam ruangan museum atau tidak. Beruntungnya panel informasi ada di selasar sehingga tidak perlu masuk ke dalam ruangan yang tampaknya selalu terkunci. 

Satu jam selesai berkeliling, saya pun kembali ke Stasiun Brambanan dan kembali ke Jogja. Total biaya untuk piknik kali ini adalah Rp32.000, cukup hemat sekaligus memberikan wawasan edukasi. 

Kalau kalian naik Bus Transjogja tentulah lebih hemat lagi. Tarif bus pulang pergi Rp7.200 ditambah tiket masuk Rp8.000. Totalnya Rp15.200. Tuh kan bener kata saya, nggak sampai Rp20.000 Hanya Rp15.200!



klaverstory
klaverstory Hi, I am Dian

Posting Komentar untuk "Piknik Murah ke Candi Sojiwan Usai Libur Lebaran"